Dark Souls 3 merupakan game RPG aksi yang dikenal sebagai gameplay yang brutal dan penuh tantangan. Setiap boss memiliki gaya bertarung yang unik, mulai dari yang bisa dikalahkan dalam beberapa serangan hingga yang membuat pemain ingin melempar kontroler. Kali ini JagoGame telah merangkum daftar semua boss dalam Dark Souls 3, diurutkan dari yang paling mudah hingga yang paling sulit. Penasaran siapa saja? Yuk simak sama-sama berikut ini gaes!
Daftar Semua Boss dalam Dark Souls 3
24. Iudex Gundyr – Ujian Awal yang Mengejutkan

Iudex Gundyr adalah boss pertama dalam Dark Souls 3 yang bertindak sebagai ujian awal bagi pemain baru. Awalnya, pertarungan terasa cukup standar dengan serangan lambat yang mudah diprediksi. Namun, di pertengahan pertempuran, ia berubah menjadi monster dengan torso yang dipenuhi makhluk abyssal. Serangan di fase ini lebih cepat dan sulit ditebak, membuat pemain baru panik. Masalah terbesar dalam pertarungan ini adalah kamera yang terkadang tidak bisa mengikuti gerakannya, terutama saat ia menyerang dengan kecepatan tinggi. Cara terbaik menghadapinya adalah tetap tenang, menghindari serangan berlebihan, dan menyerang saat ada celah.
23. Deacons of the Deep – Serangan Massal yang Menipu

Pertarungan melawan Deacons of the Deep mungkin terlihat mudah, tetapi bisa jadi berbahaya jika pemain tidak memahami mekaniknya. Boss ini terdiri dari sekelompok pendeta undead yang berkumpul di sekitar satu pemimpin yang terus berganti-ganti. Serangan mereka tidak mematikan, tetapi jika pemain terlalu lama bertarung, efek Curse akan mulai menumpuk, yang bisa langsung membunuh. Pemain harus mencari Deacon yang bercahaya merah dan menyerangnya sesegera mungkin. Strategi terbaik adalah menggunakan senjata dengan jangkauan luas atau sihir area untuk membersihkan kelompok ini dengan cepat sebelum Curse menjadi ancaman nyata.
22. Curse-Rotted Greatwood – Pohon Raksasa yang Menjijikkan

Boss ini memiliki desain yang unik, dengan tubuh yang dipenuhi kantung-kantung busuk yang harus dihancurkan untuk mengurangi HP-nya. Di pertengahan pertarungan, lantai akan runtuh dan pemain terjatuh ke arena bawah, di mana Greatwood akan menumbuhkan tangan raksasa yang berbahaya. Banyak pemain kesulitan karena serangan acak dan hitbox yang tidak selalu akurat. Selain itu, beberapa kantung busuk baru bisa dihancurkan setelah fase kedua dimulai, memaksa pemain untuk terus berpindah posisi. Kunci utama untuk menang adalah bersabar dan mengincar kantung busuk sambil menghindari serangan brutal dari tangan raksasa.
21. Crystal Sage – Penyihir yang Licik

Pertarungan Crystal Sage berfokus pada kecepatan dan kesadaran posisi. Awalnya, boss ini mudah dikalahkan karena hanya menyerang dari kejauhan dan teleportasi setelah menerima beberapa serangan. Namun, pada fase kedua, Sage akan memunculkan klon yang bisa menyerang secara bersamaan. Jika pemain tidak hati-hati, mereka bisa terkena hujan sihir dari berbagai arah. Strategi terbaik adalah segera menyerang Crystal Sage utama sebelum ia sempat mengeluarkan banyak klon. Menggunakan senjata dengan serangan cepat atau sihir jarak jauh dapat mempercepat pertarungan, sementara menutupi diri dengan pilar arena dapat menghindari serangan sihir yang mematikan.
20. Oceiros, the Consumed King – Naga Gila yang Terlupakan

Oceiros adalah boss opsional dengan gerakan yang tidak terduga. Ia terlihat seperti naga setengah humanoid yang terus berbicara tentang bayi tak terlihat bernama Ocelotte. Pertarungan ini cukup sulit karena serangannya yang cepat dan seringkali sulit ditebak. Pada fase kedua, Oceiros menjadi lebih agresif dan menyerang secara membabi buta, mempersulit pemain untuk menyerang balik. Cara terbaik untuk menghadapinya adalah tetap berada di sampingnya dan menyerang saat ia sedang menyelesaikan animasi serangannya. Pertarungan ini juga memiliki atmosfer unik dengan latar yang gelap dan suara Oceiros yang terus bergumam sepanjang pertempuran.
19. Yhorm the Giant – Raja Raksasa yang Butuh Strategi

Yhorm the Giant terlihat seperti pertarungan yang mustahil karena HP-nya yang sangat besar dan serangan yang sulit dihindari. Namun, ada trik khusus untuk mengalahkannya dengan cepat, yaitu menggunakan senjata Storm Ruler yang ditemukan di arena. Senjata ini memiliki kemampuan unik yang memungkinkan pemain menghabisi Yhorm hanya dalam beberapa serangan kuat. Jika pemain tidak menyadari hal ini, pertarungan bisa menjadi sangat panjang dan melelahkan. Yhorm juga memiliki serangan area luas yang bisa mengenai pemain bahkan saat mereka sedang berguling menjauh. Mengetahui cara menggunakan Storm Ruler sejak awal adalah kunci utama dalam pertarungan ini.
18. Ancient Wyvern – Puzzle Boss dengan Jalan Pintas

Berbeda dari boss lainnya, Ancient Wyvern lebih merupakan teka-teki daripada pertarungan langsung. Wyvern memiliki HP yang sangat besar dan bisa menyerang dengan napas api yang mematikan. Namun, pemain sebenarnya tidak perlu bertarung langsung. Sebaliknya, ada jalur di sekitar arena yang memungkinkan pemain untuk memanjat struktur di sekitarnya dan melakukan serangan jatuh yang langsung membunuh Wyvern. Banyak pemain yang awalnya mencoba bertarung langsung dan akhirnya frustrasi karena damage yang terlalu kecil. Mengambil jalan pintas ke atas adalah solusi terbaik, membuat pertarungan ini lebih cepat dan jauh lebih mudah dibandingkan mencoba menyerangnya secara konvensional.
17. High Lord Wolnir – Tengkorak Raksasa yang Mudah Dikalahkan

High Lord Wolnir mungkin terlihat menakutkan, tetapi sebenarnya adalah salah satu boss yang paling mudah dalam game. Pemain hanya perlu menghancurkan gelang emas yang ada di tangannya untuk mengurangi HP-nya dengan cepat. Jika gelang hancur, Wolnir akan menerima damage besar dan akhirnya kalah. Namun, jika pemain terlalu lama bertarung, Wolnir bisa menyelimuti arena dengan racun yang mematikan. Strategi terbaik adalah segera menyerang gelang saat ada kesempatan dan menghindari asap hitam yang menyebar. Dibandingkan dengan boss lain, Wolnir terasa lebih seperti sebuah teka-teki yang hanya membutuhkan beberapa langkah sederhana untuk diselesaikan.
16. Vordt of the Boreal Valley – Serigala Raksasa yang Brutal

Vordt adalah boss awal yang menguji refleks pemain dalam menghindari serangan cepat. Di fase pertama, ia menyerang dengan gerakan berat dan lambat, tetapi di fase kedua, ia menjadi sangat agresif dan menyerang secara terus-menerus dengan kecepatan tinggi. Pemain harus memahami pola serangannya dan menghindari dengan sempurna untuk bertahan. Cara terbaik untuk menghadapinya adalah tetap berada di dekat kakinya, karena banyak serangannya akan meleset jika pemain berada di posisi yang tepat. Serangan esnya juga bisa menyebabkan Frostbite, yang memperlambat gerakan pemain. Dengan kesabaran dan strategi yang baik, Vordt bisa dikalahkan tanpa terlalu banyak masalah.
15. Aldrich, Devourer of Gods – Sang Penyihir yang Menipu

Aldrich adalah boss yang penuh dengan serangan sihir mematikan. Ia bisa menembakkan hujan panah magis yang sulit dihindari dan bisa langsung membunuh pemain jika tidak berlindung. Pertarungan ini juga memiliki elemen jebakan, karena Aldrich sering berpindah tempat setelah beberapa serangan, memaksa pemain untuk terus bergerak. Pemain harus tetap agresif dan menyerang sebelum Aldrich memiliki kesempatan untuk melancarkan serangan sihir berikutnya. Selain itu, tubuhnya yang berlendir membuatnya terlihat seperti mimpi buruk. Menggunakan senjata berbasis api adalah strategi yang efektif karena Aldrich rentan terhadap elemen tersebut.
14. Old Demon King – Raja Api yang Membara

Pertarungan melawan Old Demon King adalah ujian kesabaran. Sebagai boss yang menggunakan serangan api dalam berbagai bentuk, mulai dari bola api besar hingga hujan lava, pemain harus mengatur ritme pergerakan dengan baik. Salah satu tantangan terbesar dalam pertarungan ini adalah ketika Old Demon King masuk ke fase terakhir dan mulai melepaskan gelombang api yang melingkar di sekelilingnya. Pemain harus menjaga jarak dan menyerang ketika ada celah. Strategi terbaik adalah tetap berada di sisi belakangnya dan menghindari serangan area yang luas. Dengan kesabaran, pertarungan ini bisa diselesaikan tanpa banyak risiko.
13. Champion Gundyr – Duel yang Brutal

Champion Gundyr adalah versi jauh lebih agresif dari Iudex Gundyr yang ditemui di awal permainan. Ia tidak memiliki fase transformasi, tetapi gerakannya jauh lebih cepat dan mematikan. Serangannya hampir tidak memberikan celah bagi pemain untuk menyerang balik. Salah satu tantangan terbesar dalam pertarungan ini adalah membaca pola serangannya dan menghindari secara sempurna. Jika pemain mencoba bertarung secara defensif, kemungkinan besar mereka akan kalah. Strategi terbaik adalah tetap agresif dan menunggu momen yang tepat untuk menyerang. Pemain yang menggunakan parry juga bisa mengalahkannya lebih cepat.
12. Abyss Watchers – Pertarungan Kaos yang Spektakuler

Abyss Watchers adalah salah satu pertarungan paling unik dalam Dark Souls 3. Awalnya, pemain bertarung melawan satu Abyss Watcher, tetapi setelah beberapa saat, lebih banyak Abyss Watchers akan muncul dan mulai bertarung satu sama lain. Pemain bisa memanfaatkan kekacauan ini untuk menyerang saat mereka sibuk. Namun, fase kedua menjadi jauh lebih sulit ketika satu Abyss Watcher menyerap kekuatan lainnya dan mendapatkan serangan api yang sangat kuat. Strategi terbaik adalah tetap dekat dan menyerang saat ada celah, tetapi berhati-hati dengan serangannya yang cepat dan agresif.
11. Champion’s Gravetender & Gravetender Greatwolf – Serangan Ganda yang Menyulitkan

Boss ini terdiri dari dua bagian: pertama, pemain harus melawan Champion’s Gravetender, yang merupakan NPC dengan kemampuan bertarung yang cukup baik. Setelah beberapa waktu, Gravetender Greatwolf akan muncul dan mulai menyerang dengan kecepatan luar biasa. Tantangan terbesar adalah menangani kedua musuh ini secara bersamaan tanpa kewalahan. Jika pemain bisa mengalahkan Champion lebih dulu, pertarungan akan jauh lebih mudah. Strategi terbaik adalah tetap bergerak dan menghindari serangan cepat dari Greatwolf, terutama saat ia memasuki fase agresif di mana serangannya menjadi sangat sulit ditebak.
10. Dancer of the Boreal Valley – Pertarungan yang Indah dan Mematikan

Dancer of the Boreal Valley memiliki gerakan yang elegan tetapi sangat mematikan. Animasi serangannya panjang dan sering kali membuat pemain sulit mengantisipasi kapan harus menghindar. Salah satu tantangan terbesar dalam pertarungan ini adalah rentang serangannya yang luas, yang bisa mengenai pemain meskipun mereka mencoba menjauh. Fase kedua lebih sulit karena Dancer mulai menggunakan dua pedang dan menyerang dalam pola yang lebih kompleks. Strategi terbaik adalah tetap dekat dan menyerang setelah setiap kombo berakhir. Jika pemain bisa memahami ritme serangannya, pertarungan ini akan terasa lebih mudah.
9. Dragonslayer Armour – Ksatria Bertameng dengan Kekuatan Luar Biasa

Dragonslayer Armour adalah pertarungan yang sangat menantang karena ia memiliki serangan berat dan perisai besar yang bisa menangkis banyak serangan pemain. Selain itu, di fase kedua, makhluk di latar belakang mulai menembakkan serangan energi yang bisa membuat pemain kewalahan. Pemain harus memanfaatkan waktu serangan Dragonslayer untuk menyerang balik dan tetap memperhatikan lingkungan sekitar. Menggunakan senjata dengan serangan cepat bisa menjadi keuntungan besar dalam pertarungan ini. Meskipun terlihat tangguh, dengan strategi yang tepat, Dragonslayer Armour bisa dikalahkan tanpa terlalu banyak masalah.
8. Lorian, Elder Prince & Lothric, Younger Prince – Duo yang Mematikan

Pertarungan melawan Lorian dan Lothric adalah salah satu yang paling sulit dalam Dark Souls 3. Lorian, si ksatria teleportasi, menyerang dengan pedang api yang sulit dihindari, sementara Lothric bertindak sebagai pendukung yang menyembuhkan saudaranya setiap kali ia dikalahkan. Pemain harus menyeimbangkan antara menyerang Lorian dan mencoba menghentikan Lothric dari menyembuhkannya. Tantangan terbesar dalam pertarungan ini adalah ketika kedua pangeran bergabung, membuat pertempuran semakin kacau. Strategi terbaik adalah menyerang Lothric terlebih dahulu saat ia turun untuk menyembuhkan saudaranya.
7. Pontiff Sulyvahn – Ujian Ketahanan yang Brutal

Pontiff Sulyvahn adalah salah satu boss yang paling sulit bagi pemain baru. Ia menggunakan dua pedang dan memiliki kombo panjang yang hampir tidak memberi pemain kesempatan untuk bernapas. Fase kedua lebih sulit lagi karena ia memanggil klon bayangan yang meniru serangannya. Pertarungan ini mengharuskan pemain untuk memiliki refleks yang sangat baik dan menghindari serangan dengan presisi tinggi. Strategi terbaik adalah menyerang dengan cepat sebelum ia bisa meluncurkan klon dan menghindari serangan beruntunnya. Banyak pemain mengalami kesulitan dengan boss ini karena ritme serangannya yang sangat cepat.
6. Soul of Cinder – Final Boss yang Menguji Segalanya

Soul of Cinder adalah boss terakhir dalam game ini, dan ia memiliki kemampuan untuk berubah bentuk serta menggunakan berbagai gaya bertarung. Ia bisa bertarung dengan pedang, sihir, tombak, dan bahkan menggunakan serangan api yang sangat kuat. Tantangan terbesar dalam pertarungan ini adalah beradaptasi dengan gaya bertarungnya yang terus berubah. Pada fase kedua, ia menjadi jauh lebih agresif dan menggunakan serangan api yang bisa langsung membunuh pemain jika tidak berhati-hati. Strategi terbaik adalah tetap sabar, mencari celah untuk menyerang, dan bersiap untuk bertahan dalam pertarungan yang panjang.
5. King of the Storm & Nameless King – Raja Petir yang Legendaris

Nameless King adalah salah satu boss paling terkenal dan sulit dalam Dark Souls 3. Pertarungan dimulai dengan pemain menghadapi King of the Storm, seekor naga yang harus dikalahkan sebelum menghadapi Nameless King yang sesungguhnya. Setelah naga dikalahkan, Nameless King akan bertarung secara langsung dengan serangan petir yang sangat kuat. Serangan pedangnya sulit ditebak, dan ia bisa menghabisi pemain dalam beberapa pukulan. Tantangan terbesar dalam pertarungan ini adalah membaca pola serangannya dan tetap fokus sepanjang pertarungan yang panjang.
4. Demon in Pain & Demon from Below / Demon Prince – Duel Neraka yang Melelahkan

Pertarungan ini terdiri dari dua tahap yang menguji kesabaran dan stamina pemain. Demon in Pain dan Demon from Below adalah dua iblis yang memiliki pola serangan beracun serta serangan api yang menyebalkan. Pemain harus berfokus mengalahkan satu iblis terlebih dahulu untuk mengurangi tekanan. Namun, setelah salah satu iblis jatuh, ia akan bangkit kembali sebagai Demon Prince, yang memiliki serangan api yang jauh lebih kuat. Demon Prince bisa menembakkan meteor yang sangat sulit dihindari, membuat pertarungan ini semakin brutal. Strategi terbaik adalah bermain defensif, menghindari serangan besar, dan menyerang pada saat yang tepat.
3. Sister Friede & Father Ariandel / Blackflame Friede – Perang Tiga Fase yang Brutal

Pertarungan melawan Sister Friede adalah salah satu yang paling menantang di game ini. Pada fase pertama, Friede bertarung dengan gaya cepat dan bisa menghilang, menyerang pemain dari berbagai arah. Setelah mengalahkannya, Father Ariandel bergabung dalam pertempuran dengan serangan brutal menggunakan mangkuk raksasanya. Setelah keduanya dikalahkan, Friede bangkit kembali dalam bentuk Blackflame Friede, di mana kecepatannya meningkat drastis dan serangannya menjadi lebih mematikan. Pertarungan ini sangat panjang dan menguras stamina pemain. Strategi terbaik adalah tetap tenang dan memanfaatkan setiap celah kecil untuk menyerang tanpa terlalu agresif.
2. Slave Knight Gael – Akhir dari Segalanya

Slave Knight Gael adalah boss terakhir dari The Ringed City DLC, yang juga bisa dianggap sebagai penutup dari keseluruhan seri Dark Souls. Pertarungan ini sangat intens, terdiri dari tiga fase di mana Gael menjadi semakin ganas setiap kali pemain mengurangi HP-nya. Ia memiliki serangan yang cepat, serangan area luas, dan kemampuan teleportasi singkat yang membuatnya sulit ditebak. Pada fase terakhir, Gael menggunakan kekuatan darah dan kilat, menjadikan setiap serangannya lebih mematikan. Ini adalah pertarungan yang benar-benar epik dan menguji segala keterampilan yang telah dipelajari pemain sepanjang permainan. Kunci kemenangan adalah menghindari serangan besar dan menyerang saat ada kesempatan.
1. Darkeater Midir – Naga yang Menyiksa Jiwa

Darkeater Midir adalah boss yang benar-benar dirancang untuk menguji batas kesabaran pemain. Ia adalah naga raksasa dengan jumlah HP yang sangat besar, serta serangan yang bisa membunuh pemain dalam satu atau dua pukulan. Pertarungan ini menjadi semakin sulit karena ukuran Midir yang besar sering membuat kamera sulit dikendalikan, dan pemain harus terus bergerak untuk menghindari semburan api serta cakaran mematikan. Salah satu serangannya yang paling menyebalkan adalah laser energi yang menyapu arena, membuat pemain harus selalu waspada. Pertarungan ini adalah ujian endurance sejati, di mana kesalahan kecil bisa membuat pemain harus mengulang dari awal.
Dark Souls 3 adalah permainan yang dikenal dengan tingkat kesulitannya yang brutal, dan daftar boss ini menunjukkan bagaimana setiap pertarungan menguji berbagai aspek keterampilan pemain, mulai dari strategi, kesabaran, hingga refleks. Beberapa boss lebih mudah dengan pola serangan yang dapat diprediksi, sementara yang lain, terutama boss dari DLC, benar-benar menguji batas kemampuan pemain. Bagi yang berhasil menaklukkan semua boss dalam daftar ini, selamat! Anda telah membuktikan diri sebagai petarung sejati di dunia Dark Souls!
