Kalah Saing dengan Twitch, Meta Akan Matikan Aplikasi Facebook Gaming

0
61
Aplikasi Facebook Gaming Mati

Sampai saat ini tidak ada yang mampu menyaingin kepopuleran layanan streaming game Twitch maupun YouTube yang semakin berjaya. Alhasil, beberapa perusahaan sejenis terpaksa menghentikan layanan bisnisnya, termasuk Meta yang dikabarkan akan menutup aplikasi Facebook Gaming untuk Android dan iOS. Di mana aplikasi streaming game tersebut baru berusia dua tahun setelah diluncurkan pada tahun 2020 lalu.

Mengutip Theverge.com, Facebook mengungkapkan bahwa aplikasi layanan streaming game tersebut tidak akaa tersedia mulai tanggal 28 Oktober 2022 mendatang.

“Kami ingin menyampaikan terima kasih yang tulus kepada kalian semua atas semua yang telah kalian lakukan untuk membangun komunitas yang berkembang untuk gamer dan penggemar sejak aplikasi ini pertama kali diluncurkan,” kata Facebook dalam pemberitahuan untuk pengguna, seperti dikutip dari The Verge.

Walau aplikasi Facebook Gaming dimatikan, layanannya tetap akan tersedia di web. Seperti diketahui, Facebook Gaming merupakan platform untuk menonton streaming video game ala Twitch.

Facebook Gaming sendiri pertama kali diluncurkan pada tahun 2018 untuk bersaing dengan Twitch dan YouTube. Selanjutnya Meta akhirnya merilis aplikasi Facebook Gaming pada tahun 2020 di tengah pandemi COVID-19 yang diharapkan dapat mendorong tren nonton streaming game.

Bahkan untuk bersaing dengan Twitch dan YouTube, Facebook Gaming juga memiliki program kreator, sekaligus menambahkan fitur baru yang berguna untuk membangun platform, seperti fitur co-stream. Untuk perkembangan layanan dan aplikasi streaming tersebut, Facebook juga sudah menggelontorkan banyak uang untuk platform gaming-nya. Mereka bahkan sudah menggaet sejumlah kreator secara eksklusif termasuk DisguisedToast, pesepakbola Neymar Jr., dan roleplayer Grand Theft Auto, Ramee.

Namun hal tersebut sepertinya Facebook Gaming tetap berasing dengan Twitch maupun YouTube untuk layanan streaming game. Berdasarkan laporan yang diberikan oleh Streamlabs, pangsa pasar untuk jumlah jam yang ditonton di Facebook Gaming pada Q2 2022 sebesar 7,9%, jauh di belakang Twitch (76,7%) dan YouTube (15,4%).

Facebook adalah bukan satu-satunya raksasa teknologi yang terjun ke dunia streaming game dan akhirnya gagal. Pada tahun 2020 lalu, Microsoft juga mematikan layanan streaming-nya bernama Mixer yang gagal menyaingi Twitch dan YouTube walau mereka sudah menggaet kreator Tyler ‘Ninja’ Blevins secara eksklusif.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here