Harapan besar EA untuk mengembalikan kejayaan Bioware melalui Dragon Age: The Veilguard tampaknya belum membuahkan hasil yang diinginkan. Setelah serangkaian proyek seperti Anthem dan Mass Effect: Andromeda yang kurang memuaskan, game ini seharusnya menjadi momen kebangkitan. Namun, laporan terbaru justru mengungkapkan bahwa penjualannya jauh di bawah ekspektasi.
Penjualan Jauh di Bawah Target
Menurut laporan dari jurnalis Bloomberg, Jason Schreier, Dragon Age: The Veilguard hanya berhasil menjual 1,5 juta kopi lintas platform di seluruh dunia. Angka ini ternyata 50% lebih rendah dari target awal yang ditetapkan oleh EA. Dengan hasil ini, game tersebut resmi masuk dalam daftar produk yang berkontribusi pada buruknya performa finansial EA selama musim liburan 2024.
Meskipun Dragon Age: The Veilguard mendapatkan sambutan cukup positif di beberapa aspek, seperti narasi dan karakter, game ini tetap gagal menarik perhatian pasar secara luas. Salah satu kemungkinan penyebabnya adalah ekspektasi tinggi penggemar yang tidak sepenuhnya terpenuhi.
Masalah di Internal EA
Dragon Age: The Veilguard bukan satu-satunya penyebab penurunan penjualan EA. Produk lain seperti EA Sports FC 25, yang diharapkan menjadi andalan di segmen olahraga, juga mendapatkan ulasan yang beragam dan jauh dari kata positif. Kombinasi dari dua kegagalan besar ini berdampak langsung pada laporan keuangan EA, memaksa mereka untuk memulai langkah perbaikan.
Namun, CEO EA, Andrew Wilson, tetap optimis. Ia percaya bahwa langkah pembenahan yang dilakukan EA akan membantu mereka mencatatkan hasil lebih baik di tahun fiskal 2026.
Apa Selanjutnya untuk Bioware dan Dragon Age?
Bagi Bioware, hasil ini jelas menjadi tamparan keras. Studio ini kini menghadapi tantangan untuk tidak hanya memperbaiki reputasi mereka tetapi juga memenangkan kembali kepercayaan para penggemar setia. Apakah Dragon Age: The Veilguard bisa bangkit melalui pembaruan konten atau ekspansi di masa depan? Itu masih menjadi tanda tanya besar.
Bagaimana Pendapat Gamer?
Sebagai salah satu seri RPG ikonik, Dragon Age memiliki basis penggemar yang besar. Namun, dengan angka penjualan yang jauh di bawah harapan, pertanyaannya adalah: Apakah penggemar mulai kehilangan kepercayaan terhadap Bioware, atau ada faktor lain yang membuat mereka ragu membeli game ini?
Bagi kamu yang sudah memainkan Dragon Age: The Veilguard, apakah game ini sesuai ekspektasi? Atau justru mengecewakan? Yang jelas, perjalanan Dragon Age masih jauh dari kata selesai. Kini tinggal menunggu, apakah Bioware dan EA akan belajar dari kesalahan ini dan menghadirkan sesuatu yang benar-benar memenuhi harapan di masa depan.
